Rabu, 20  Agustus 2025 dilaksanakan rapat dinas dan pertemuan kombel Muga Jaya  yang di ikuti oleh seluruh GTK SMA Muhammadiyah 3 Yogyakarta.  Acara digelar di Aula SMA Muhammadiyah 3 Yogyakarta dan langsung dipimpin oleh Waka Kurikulum Andreast Wahyu Sugiyarta, M.Pd dan dilanjutkan dengan tadarus dipimpimpin oleh Waka Ismuba Al Fatih, S.Hum dengan membaca surat An Najm ayat 1 sampai 15.

Fokus dari Rapat dinas ini selain menyampaikan agenda pesekolahan. Adapun materi yang disampaikan diantara nya  Informasi :

• Dari waka Ismuba bahwa Tilawah akan dimulai rabu minggu depan. Kegiatan tilawah dapat dimulai setelah sholat ashar dengan pengampu masing - masing. Kelompok tilawah sudah jadi dan akan  segera di share  di group dinas.
• Jumlah  orang tua asuh yang sanggup  menjadi orang asuh = 60 orng. Sumbangan akan disalurkan  melalui rekening laziz  Kantor Layanan SMA Muga
• Informasi dari Sarpra terkait dengan Evalauasi MBG. Bahwa Tim melakukan evaluasi pelaksanaan 2 hari ini. Tim berusaha agar tugas utama masing2  tidak terbengkalai. Jadi DI mohon mulai besok pagi  distribusi akan di salurkan oleh tim MBG ke kelas - kelas.
• Setelah siang dimohon anak anak  di bawah koodinator ketua kelas dan piket kelas yang menurunkan wadah.
• Wadah di turunkan setelah jam 7  diantarkan di depan muga mart dengan wadah tidak usah di cuci 
• Informasi terkait insentif, dpt insentif 10 rb jika tertib pada saat datang dan pulang 
• Info kesiswaan  disampaikan bahwa Jumat sabtu  ada Muskop  di sekolah.  Jumlah  sekitar 40 an siswa pengurus lm dan pengurus baru .
• Infromasi dari KTU menginfokan mulai besok pagi admin akan melaporkan kehadiran bagi wali kelas.  Diharapkan pengawalan dari wali kelas untuk anak anak yg belum presensi MSS  wajib presensi
• Informasi waka Humas  bahwa Pengajian keluarga silahkan berembuk dengan kelompok masing2. Pelaksanaan pertama bulan oktober di sekolah bersama  keluarga
• Jumlah siswa tahun 2024/2025 yang diterima di PTN ada 71 siswa

 Selain informasi juga dibahas terkait kegiatan Kokurikuler.  Setelah mendapatkan penjelasan tentang  panduan kokurikuler, maka setiap rumpun segera berembuk untuk membahas kegiatan kokorikuler.